Pressure cooker atau panci presto adalah alat dapur yang sudah tidak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia khususnya ibu rumah tangga maupun yang memiliki usaha dibidang kuliner. Panci presto selalu menjadi primadona di dapur karena dapat menghemat waktu masak, dapat membuat daging dan ikan menjadi empuk sampai pada duri-durinya dan yang paling penting adalah menggunakan panci presto dapat mempertahankan kandungan gizi, cita rasa dan nutrisi pada makanan.
Apa perbedaan antara panci presto dengan panci biasa? Panci presto mempunyai tutup yang sangat rapat sehingga uap air hasil pemanasan tidak keluar dan tetap berkumpul pada panci. Akibatnya suhu dalam panci menjadi sangat panas, dengan suhu yang sangat panas dapat membunuh mikroorganisme yang bahkan bisa bertahan pada suhu sampai 100 derajat celcius. Karena masakan diproses dengan suhu yang sangat panas inilah dapat menghemat waktu dan memasak menjadi lebih singkat dan menyenangkan, bahkan bisa 70% lebih singkat disbanding dengan menggunakan panci biasa. Hasilnya makanan tetap sehat karena kandungan gizi tidak rusak . Jika tekanan dalam panci melebihi batas yang ditentukan maka uap akan keluar melewati katup-katup pengaman yang terdapat pada tutup panci, segeralah matikan atau kecilkan api. Karena kita perlu mempertahankan tekanan agar tidak lebih dan juga tidak kurang lakukanlah settingan atau penandaan pada waktu yang pas untuk menggunakan pressure cooker, karena apabila memasaknya terlalu lama makanan yang anda buat akan menjadi bubur. Waktu yang pas dan tepat sangat diperlukan dalam setiap masakan agar tidak over cook dan under cook.
Berikut ini adalah tips untuk merawat panci presto agar tetap awet dan higienis, semoga bermanfaat.
-
Gunakanlah air hangat untuk membersihkan sisa-sisa atau kotoran makanan yang menempel pada seluruh bagian panci.
-
Bersihkan semua tongolan pada tutup panci dengan teliti agar tidak ada kotoran yang menyumbat dan saat digunakan lagi panci presto sudah siap pakai.
-
Gunakanlah penggosok dari bahan yang halus seperti spons untuk membersihkan tutup dan panci presto agar tetap terlihat baru, mulus dan tanpa goresan.
-
Untuk gelang pengedap atau karet cuci dan keringkan dengan kain halus agar tidak ada goresan.
-
Jangan menjemur panci presto dibawah sinar matahari, cukup ekeringkan dan simpan di temperature rendah.