Perlu Anda ketahui bahwa menggunakan mesin pembuatan palet kayu kapasitas besar, mampu mengubah sumber daya alam ini menjadi bahan bakar terbarukah yang ramah terhadap lingkungan sebagai pengganti gas.
Apa itu Wood Pellet?
Wood pellet merupakan salah satu jenis hasil inovasi bahan bakar alternatif terbarukan yang lebih ramah lingkungan untuk menggantikan batubara. Pada dasarnya bahan baku produk ini berasal dari limbah kayu yang diolah menjadi serbuk dengan ukuran kurang lebih 1 sampai 3 cm.
Perlu diketahui bahan dasar pelet kayu yang berasal dari pepohonan mampu menyerap CO2, sehingga tidak bisa menambah emisi CO2 ke atmosfer. Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa Wood pellet lebih ramah lingkungan.
Memang benar di Indonesia masih jarang ditemui perusahaan yang memproduksi wood pellet untuk dijadikan bahan bakar ramah lingkungan. Namun dengan adanya mesin pembuat pelet kayu berkapasitas besar ini diharapkan banyak industri yang tertarik untuk mengikuti jejaknya.
Keunggulan Wood Pellet sebagai Energi Terbarukan
Apabila dibandingkan dengan bahan bakar batu bara palet kayu memiliki banyak keunggulan, salah satunya yaitu mudah dinyalakan dan apabila sudah tidak digunakan bisa dipadamkan terlebih dahulu. Dengan begitu bisa menghemat biaya operasional.
Hal itu tentunya sangat berbeda dengan batubara yang harus digunakan hingga habis terlebih dahulu kemudian akan padam dengan sendirinya. Kelebihan lainnya dari Wood pellet yaitu asap yang dihasilkan lebih rendah daripada penggunaan kayu pada umumnya.
Dikarenakan terbuat dari kayu wood pellet bisa diperbaharui. Dengan begitu tidak perlu khawatir apabila bahan baku habis sebab untuk mendapatkannya sangatlah mudah. Itulah alasannya mengapa banyak perusahaan yang memproduksinya.
Pembuatan Pelet Kayu Menggunakan Mesin
Pada dasarnya pembuatan palet kayu dapat dilakukan dengan dua metode yaitu mengeringkan terlebih dahulu bahan baku serbuk gergaji hingga kadar airnya mencapai 10%, lalu dipadatkan dalam tekanan di tinggi dan terakhir dipanaskan dalam suhu 120 sampai 170 derajat.
Sedangkan metode yang kedua yaitu mencampurkan serbuk gergaji dengan bahan dapur yaitu tepung kanji, lalu ditambahkan dengan air, kemudian dipadatkan dalam tekanan tinggi dan yang terakhir di panaskan.
Namun sekarang tidak perlu repot-repot lagi untuk membuatnya karena sudah ada mesin pengelolaan pelet kayu berkapasitas besar yang terbukti bisa menghasilkan Wood pellet dalam jumlah yang banyak dan berkualitas tinggi.
Mesin Pembuat Pelet
Kehadiran mesin pembuat pelet berkapasitas besar ini mampu memadatkan serbuk kayu dalam waktu yang relatif cepat, sehingga bisa menghemat biaya produksi dan meningkatkan produktivitas dalam menghasilkan Wood pellet.
Selain itu mesin pembuat pelet berkapasitas besar ini juga bisa menghemat tenaga karena secara otomatis alat ini akan mengubah serbuk gergaji yang sudah dimasukkan sebelumnya menjadi Wood pellet.
Perlu Anda ketahui bahwa mesin ini dicetak dan dirakit oleh pabrik yang terkenal, dengan begitu dapat dipastikan memiliki tingkat presisi yang tinggi pada bagian sambungan dan mekanik. Apakah Anda mulai tertarik?.
Tips Membuat Serbuk Kayu yang Bisa Menghemat Biaya
Ketika menjalankan usaha baik dalam skala besar maupun kecil pasti ingin keinginan untuk bisa menghemat biaya produksi selalu ada. Lalu bagaimana caranya? Langsung saja simak beberapa tips di bawah ini.
1. Pilihlah Bahan dengan Kadar Air Rendah
Cara pertama yang bisa dilakukan untuk menghemat biaya produksi pembuatan serbuk kayu yaitu memilih bahan dengan kadar air yang rendah. Karena jika terlalu lembab akan memperpanjang proses pengeringan.
Oleh karena itu apabila pada serpihan kayu mengandung lebih dari 38% air maka perlu menurunkannya terlebih dahulu menjadi 10%. Dengan begitu kadarnya bisa mengalami penurunan, sehingga proses pembuatannya jauh lebih mudah.
2. Carilah Tempat yang Dekat dengan Sumber Bahan Baku
Apabila ingin memutuskan untuk mendirikan pabrik pelet kayu, sangat direkomendasikan untuk mencari tempat yang dekat dengan sumber bahan baku tersebut. Hal ini bertujuan untuk mengurangi biaya transportasi.
Sebab jika jauh dari sumber bahan baku, kemungkinan besar biaya yang harus dikeluarkan untuk proses distribusi menjadi semakin mahal. Nanti dikhawatirkan bukannya untung malah mengalami kerugian. Pastinya tidak ada yang maukan?.
3.Membeli Mesin yang Berkualitas
Pelet kayu yang memiliki kualitas tinggi tentu saja harga jualnya juga semakin mahal, sehingga bisa meningkatkan keuntungan. Salah satu cara yang bisa digunakan untuk mewujudkan hal tersebut yaitu menggunakan mesin briket kayu biomas SKU- 1251.
Meskipun harga mesin pembuatan pelet itu tergolong mahal, namun faktanya hal tersebut bisa digunakan untuk menghemat biaya, karena pada dasarnya alat yang baik akan lebih awet dan dan bisa menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.