Dalam meminimalisasi pengeluaran dalam suatu kegiatan terkadang kita akan melakukan segala cara. Salah satunya menggunakan kembali minyak goreng. Tapi mungkin sebagian diantara kita bertanya tanya, apakah aman menggunakan minyak goreng berkali kali ?
Meskipun kini menggunakan kembali minyak goreng sudah umum, tapi perlu di ketahui bahwa minyak goreng adalah salah satu penyebab bahaya kesehatan yang serius. Bahaya paling umum dari daur ulang minyak goreng adalah salah satunya minyak menjadi tengik dan rusak. Selain hal ini menyebabkan makanan memiliki rasa dan bau, tengik dari minyak mungkin berisi radikal bebas yang dapat membahayakan kesehatan.
Dalam menggoreng suhu minyak yang di gunakan memiliki batasan. 375 F atau 190 C adalah suhu tepat untuk menggoreng, yaitu makanan akan masak secara merata. Jika suhu di bawah itu makanan akan kelebihan minyak dan kurang matang, ataupun jika suhu melebihi itu makanan akan matang bagian luarnya saja dan tentu saja menyebabkan minyak semakin rusak. Oleh karena itu terkadang beberapa rumah makan sehat menggunakan termometer atau wajan penggorengan yang dilengkapi thermostat untuk mengetahui suhu yang digunakan.
Jika anda ingin menggunakan minyak goreng kembali anda harus memastikan jika saat sebelumnya menggoreng dengan pemanasan yang tepat. Lalu menyaringkan dengan filter atau kain dan simpan di tempat sejuk dan gelap. Jika sebelumnya minyak digunakan untuk menggoreng ayam / daging anda bisa mencampurnya kembali dengan minyak baru yang sama, hal ini akan mengurangi titik asap minyak.
Menggunakan minyak berkali kali tidak masalah jika kita bisa melakukannya dengan benar. Jika untuk menggoreng daging atau ayam cukuplah 2 atau 3 kali pemakaian. Karena ketika minyak kita gunakan berkali kali komposisi dari minyak pun sudah berubah, yaitu memiliki kadar kolesterol tinggi. Setelah minyak terlihat gelap dan bau, segeralah buang minyak tersebut.
Terima kasih, semoga bermnafaat.