Daging sapi Australia berkualitas tinggi seperti tenderloin atau wagyu, paling cocok dimasak dengan cara yang sederhana. Daging sapi Australia tipe ini paling sering dipanggang menjadi steak. Untuk membuat steak yang lezat dan empuk dengan tingkat kematangan yang sesuai harapan, Anda dapat menggunakan sentuhan tangan. Dengan sedikit latihan Anda dapat menilai tingkat kematangan steak dan cara mengolahnya dengan baik.
Cara Mengolah Steak :
- Potong daging dengan cara melawan urat agar daging tidak liat.
- Pilih daging bagian terlunak seperti sirloin atau topside untuk hasil steak maksimal. Atau bisa menggunakan daging sapi Tenderloin/ Has Dalam dengan Resep Steak Tenderloin.
- Jangan memasak steak terlalu lama karena tekstur daging akan liat dan rasa manis khas daging menjadi hilang.
- Layukan daging dalam freezer selama semalam agar tekstur daging lebih empuk.
- Anda dapat juga mengkombinasikan steak sapi dengan saus barbeque agar menjadi masakan spesial enak.
Cara Mengukur tingkat kematangan dari Steak :
- Rare
Buat lingkaran dengan telunjuk dan ibu jari Anda. Sentuh telapak tangan yang menjadi bagian dari lingkaran tersebut. Terasa empuk, bukan? Dengan ujung jari atau punggung penjepit, tekan bagian tengah steak. Bila tekstur empuknya sama dengan telapak tangan Anda, berarti steak telah mencapai tingkat kematangan mentah atau rare.
- Medium rare
Dari posisi di atas, geser ibu jari hingga menyentuh jari tengah dan sentuh bagian telapak tangan yang sama. Tekstur ini merupakan ciri steak yang telah mencapai tingkat kematangan mentah-sedang (medium rare).
- Medium
Geser lagi ibu jari hingga menyentuh jari manis Anda, untuk mengetahui kematangan medium (matang sedang).
- Welldone
Sentuh jari kelingking dengan ibu jari, maka telapak tangan di bawah ibu jari akan terasa lebih keras. Inilah ciri steak yang matang sempurna atau welldone.